Menanam dengan Polybag (kabarhandayani.com) Kantong plastik dijual di banyak pusat taman untuk digunakan sebagai kantong tumbuh. Tidak perlu membeli tas ini, karena kantong sampah tugas berat adalah pengganti yang cocok. Kantong plastik menjadi alternatif pekebun tradisional saat memulai wadah kebun sayur. Mereka sudah tersedia, murah dan cukup kokoh untuk bertahan di musim taman. Kantong plastik tumbuh paling cocok untuk menanam tanaman tunggal dari varietas sayuran yang lebih besar seperti tomat dan paprika. Isi kantong plastik dengan tanah pot sampai ada 2 kaki tanah di dalam kantong. Atur tanah sehingga kantong berada rata di tanah dengan bagian atas kantong sejajar dengan tanah di bawahnya. Kantong plastik dijual di banyak pusat taman untuk digunakan sebagai kantong tumbuh. Kantong plastik menjadi alternatif pekebun tradisional saat memulai wadah kebun sayur. Buat enam lubang di bagian bawah tas. Lubang-lubang ini memungkinkan kelebihan air mengalir keluar sehingga tanaman tidak t...
Kamu ingin menanam kacang tanah sendiri? Itu mungkin! Sebentar lagi Kamu akan tahu tentang kacang, berbagai jenis kacang, bagaimana kacang tumbuh dan bagaimana tanaman kacang berkembang, Saatnya berani mengotori tangan dan mendapatkan pengalaman nyata dengan kacang! Artikel kali ini akan memandu Kamu langkah demi langkah tentang cara berkebun kacang sendiri menggunakan alat dan bahan sehari-hari.
 |
| Gambar: haibunda.com |
Apa saja yang dibutuhkan?
Untuk berkebun kacang ada beberapa hal mutlak yang diperlukan untuk mencapai hasil yang memuaskan. Jika Kamu mempunyai setiap item di bawah ini, Kamu siap untuk melanjutkan ke langkah 1.
- Kacang mentah: Kamu membutuhkan kacang mentah yang belum diolah. Jika Kamu meletakkan kacang panggang di tanah, tidak akan terjadi apa-apa. Kamu dapat membeli kacang mentah di berbagai tempat seperti toko bahan makanan lokal atau supermarket. Pastikan cangkangnya masih ada dan kulitnya utuh.
- Wadah atau pot bunga: pastikan Kamu mendapatkan wadah dengan lubang di bagian bawah. (tidak diwajibkan jika Kamu tinggal di daerah yang hangat)
- Tanah pot yang lembab: pastikan tanahnya cukup lembab (Kamu bisa menyiramnya) dan tanahnya bagus serta berpasir
Langkah 1: memilih biji kacang yang tepat
Meskipun semua biji kacang terlihat sama, namun tidak semua menumbuhkan tanaman yang bagus. Jika Kamu hanya ingin menanam sendiri tanaman kacang tanah kecil sebagai percobaan, Kamu dapat pergi ke toko bahan makanan dan membeli kacang mentah. Ingatlah bahwa kacang harus mentah (belum dipanggang) jika tidak, tidak akan tumbuh dan pada dasarnya Kamu hanya membuang-buang waktu. Serta yang terbaik adalah kacang memiliki kulit di sekelilingnya untuk mencegahnya mengering. Jika kacang tidak memiliki kulit di sekelilingnya setidaknya pastikan kulit kemerahannya masih utuh.
Langkah 2: isi pot atau wadah bunga Kamu
Gunakan tanah pot untuk mengisi pot bunga atau wadah sekitar 2/3. Ukuran pot bunga tidak terlalu penting tetapi yang disarankan adalah pot bunga yang dalamnya sekitar 4 hingga 5 inci. Tanah pot harus lembab. Kamu bisa menambahkan air menggunakan kaleng penyiram atau semprotan air. Kamu dapat melewati langkah ini jika Kamu tinggal di daerah yang hangat dengan iklim tropis atau subtropis.
Langkah 3: menanam biji kacang di tanah
Mulailah dengan empat kacang dan tanam dipot, JANGAN menghilangkan kulit kemerahan di sekitar kacang. Kamu juga dapat menanam kacang tanah dengan cangkangnya, namun hal ini akan mempersulit kacang untuk bertunas karena harus melewati cangkang yang keras. Pastikan Kamu menyisakan ruang yang cukup di antara masing-masing kacang agar dapat tumbuh dengan bebas. Tekan kacang ke dalam tanah dan tutupi sekitar 1 inci tanah lembab.
Langkah 4: memindahkan ke taman
Sekarang saatnya untuk memindahkan kacang. Pertama Kamu cari tempat yang cerah untuk tanaman kacang tanah berkembang lebih lanjut, tanaman kacang tanah membutuhkan banyak sinar matahari jadi cobalah untuk menemukan tempat di mana ada sinar matahari setiap saat sepanjang hari. Jenis tanah juga penting, pastikan tanahnya tidak terlalu padat, jika tidak pasak tidak bisa menembus tanah. Kamu bisa sedikit melonggarkan tanah dengan penggaruk. Jika tanahnya terdiri dari tanah liat, cobalah untuk membuang sebagian besar dan mengisinya dengan tanah pot yang dicampur dengan sedikit pasir.
Pertama gali lubang di tanah, lalu lanjutkan mengisi bagian bawah lubang dengan sedikit tanah pot. Tanam biji kacang tanah sedalam sekitar 6 inci. Cobalah untuk memindahkan seluruh isi wadah ke dalam tanah, pastikan akar terkubur. Kacang tanah akan terus berkembang dan membutuhkan banyak ruang untuk akarnya. Isi sisa lubang dengan tanah pot yang dicampur dengan sedikit pasir. Jika Kamu memiliki lebih dari satu wadah tanaman kacang tanah, kami sarankan Kamu menanam tanaman kacang tanah dengan jarak sekitar 10 inci satu sama lain. Jangan lupa untuk terus menyiram kacang tanah. Jangan merendam tanah, cukup basahi saja.
Tunggu langkah ini jika kondisi cuaca tidak tepat. Suhu minimum untuk kacang tumbuh adalah sekitar 15 derajat Celcius.
Langkah 5: merawat tanaman
Pastikan untuk menyirami tanaman kacang tanah secara teratur, tanaman membutuhkan sekitar satu inci air setiap minggu. Jangan menuangkan satu ember penuh air ke tanaman pada 1 hari sekaligus, tetapi bagikan 1 ember air untuk seminggu sehingga tanaman kacang mendapat jumlah air yang sama setiap hari. Ketika tanaman kacang tanah telah mencapai ketinggian 6 inci, Kamu perlu sedikit melonggarkan tanah di sekitar tanaman kacang tanah, dengan cara ini Kamu membantu tanaman kacang tanah dengan untuk memasukkan pasak ke tanah. Kamu dapat melakukan ini dengan hati-hati, menggali dengan sekop kecil di sekitar tanaman. Namun hati-hati, tidak boleh melukai batang kacang.
JANGAN gunakan pupuk dengan jumlah nitrogen yang signifikan di dalamnya. Tanaman kacang tanah mampu menghasilkan nitrogen sendiri, jika ditambahkan lebih banyak tanaman tidak akan menghasilkan kacang tanah dalam jumlah yang baik.
Langkah 6: memanen kacang
Kamu perlu memanen kacang sebelum musim dingin dimulai, ini sangat penting karena kacang sangat rentan terhadap kondisi cuaca dingin. Tanaman akan memberi Kamu tanda ketika buahnya siap dipanen, daunnya akan sedikit menguning. Cara lain untuk melihat apakah kacang Kamu siap dipanen adalah dengan sesekali menggali beberapa kacang dan melihat ke dalam kulitnya: kulit bagian dalam harus memiliki urat bertanda emas. Gunakan garpu sekop untuk menggali seluruh tanaman kacang tanah. Pastikan untuk menancapkan sekop Kamu cukup dalam, dengan cara ini Kamu tidak hanya mengangkat bagian tanaman yang terlihat tetapi juga bagian terpenting: kacang tanah di bawah tanah. Goyangkan sebagian besar tanah dengan hati-hati. Jika semuanya berjalan sesuai rencana, Kamu sekarang melihat sekitar 20 hingga 50 kacang di bagian bawah tanaman!
Langkah 7: mengeringkan tanaman kacang
Ambil tanaman kacang tanah di dalamnya dan gantung terbalik di tempat yang kering dan hangat selama sekitar satu bulan sampai daun tanaman menjadi rapuh. Setelah sekitar satu bulan Kamu siap untuk mengolah kacang tanah.
Langkah 8: mengkonsumsi kacang
Kamu sekarang memiliki kacang rumahan yang sempurna! Kamu bisa memakannya dengan berbagai cara. Dimungkinkan untuk memakannya mentah, atau memanggangnya. Jika Kamu ingin memanggangnya, disarankan untuk menggunakan oven, letakkan di 350 derajat Fahrenheit (180 derajat Celcius) selama sekitar 20 menit.
Terimakasih sudah membaca!